Review Kelebihan dan Kekurangan Vivo Y02

asar ponsel Android yang terjangkau di Indonesia masih menjadi target banyak produsen, termasuk vivo. Hal ini dibuktikan dengan peluncuran vivo Y02 di Indonesia pada akhir November 2022.

Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada Meskipun spesifikasi yang ditawarkan terbilang standar, tentu saja spesifikasi tersebut hanya sekedar tertulis di atas kertas. Bagaimana rincian spesifikasi dari vivo Y02 ini dan apa saja kelebihan serta kekurangannya?

Kelebihan Vivo Y02

Terdapat lima keunggulan yang kami temukan pada Vivo Y02. Kelima keunggulan tersebut menjadi kekuatan utama dari ponsel harga sejutaan ini. Apa saja keunggulan tersebut? Berikut penjelasannya.

Desain Bodi yang Elegan dan Menarik

vivo Y02 memiliki desain bodi yang elegan dan modern dengan ketebalan 8,5 mm dan berat 186 gram. Desain Dynamic Design membuat HP ini tampak ramping dan nyaman digenggam tangan dalam waktu lama. HP ini menggunakan teknologi 2,5D flat frame pada bodi samping, sehingga membuat HP tampak lebih kokoh. Tombol power, tombol volume, port micro USB, dan speaker ditempatkan dengan rapi di bagian bodi bawah.

Bodi belakang HP ini menggunakan bahan plastik dengan finishing mate polos, yang menghasilkan permukaan yang nampak mewah. vivo mengklaim bodi ini sudah anti gores, anti sidik jari, dan debu. Modul kamera berbentuk persegi dengan warna yang berkilau, dan terdapat modul lingkaran berwarna hitam yang menampung kamera utama dan LED flash di bagian bawahnya.

Namun, untuk area depan, HP vivo Y02 ini masih menggunakan model lama yakni model waterdrop pada kamera depan. Menurut Youtube Official Complete Selular, desain HP ini sangat bagus untuk HP entry-level dengan bodi belakang minimalis dan tulisan vivo kecil di bagian bawah kiri.

Layar dengan Fitur Proteksi Mata

Mengingat pasar yang dituju adalah pengguna pemula Android atau pelajar, vivo Y02 hadir dengan layar berukuran 6,51 inci. Layar tersebut mampu memberikan tampilan yang luas dan imersif, sehingga cocok untuk browsing, mengakses media sosial, dan menonton video.

Meskipun demikian, vivo hanya membekali layar dengan teknologi HD+ 1600 x 720 piksel. Meskipun resolusinya tidak terlalu tinggi, ini masih dapat diterima mengingat harga HP ini yang terjangkau. Anda masih dapat menikmati tampilan yang jelas dan tajam pada layar HP vivo Y02 dengan resolusi ini.

Keunggulan lain dari layar ini adalah adanya fitur perlindungan mata atau Eye Protection. Fitur ini secara otomatis menyesuaikan tingkat kecerahan berdasarkan kondisi cahaya di sekitar dan menyaring cahaya biru yang berbahaya bagi mata.

Menurut pendapat saya, untuk kebutuhan harian seperti browsing dan mengakses media sosial, layar HP ini sudah cukup baik. Selain itu, kecerahan layarnya cukup tinggi, sehingga masih dapat terlihat dengan jelas ketika digunakan di luar ruangan.

UI Android 12 Go Edition yang Ringan

Vivo menggunakan sistem operasi Android 12 Go Edition dengan antarmuka Funtouch OS 12 untuk vivo Y02. Kedua sistem operasi ini memiliki spesifikasi yang ringan dan cocok untuk ponsel dengan spesifikasi rendah. Dengan demikian, performa HP akan tetap baik untuk multitasking maupun bermain game.

Dalam update FuntouchOS versi 12, antarmuka ini hadir dengan desain UI baru, layar yang berwarna, ikon desktop baru, mode gelap baru, wallpaper baru, dan sejumlah penyesuaian agar performa HP tetap lancar tanpa lag.

Sementara itu, sistem Android Go juga hadir dengan performa yang lebih cepat karena menghilangkan sejumlah fitur dari sistem Android biasa. Maka tidak heran, sistem ini mampu membuka aplikasi 30% lebih cepat dari sistem Android biasa.

Gabungan sistem Andoid Go dan FunTouchOS dalam vivo Y02 akan membuat performa HP lebih cepat dan lancar dalam membuka berbagai aplikasi. Dengan adanya sistem operasi yang ringan, HP ini bisa diandalkan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti browsing, mengakses media sosial, dan lain-lain, tanpa adanya masalah performa.

Slot MicroSD yang Terpisah

Sebagian besar HP terbaru saat ini menggunakan memori penyimpanan yang berukuran besar untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan pengguna. Namun sayangnya, di balik memori penyimpanan yang besar, beberapa produsen tidak lagi menyediakan slot microSD untuk memori tambahan.

Beberapa produsen bahkan menggabungkan slot microSD dengan slot kartu SIM 2, sehingga pengguna tidak bisa menggunakan dua kartu SIM secara bersamaan. Namun, vivo menyadari hal tersebut dan tetap menyediakan fitur slot microSD terpisah pada vivo Y02.

Hal ini menarik karena vivo Y02 memiliki desain yang ramping, namun tetap menyediakan fitur slot microSD. Dengan adanya slot microSD ini, pengguna bisa menambah memori hingga kapasitas 1 TB dan tetap bisa menggunakan dua kartu SIM secara bersamaan tanpa harus menaruh kartu memori di slot SIM card.

Baterai Tahan Lama

vivo Y02 dilengkapi dengan baterai yang kuat. Meskipun kapasitas baterai yang digunakan hanya 5000 mAh, namun dengan bodi yang ramping membuat baterai terasa menarik. vivo mengklaim bahwa dengan pengisian baterai penuh sekali, HP ini dapat digunakan untuk penggunaan normal sepanjang hari. Pengguna tidak perlu khawatir kehabisan daya dan mencari stopkontak atau membawa powerbank.

Selain itu, vivo mengklaim baterai ini dapat digunakan lebih lama karena adanya chipset yang hemat daya dan fitur AI Power Saving. Fitur ini membuat penggunaan baterai menjadi lebih efisien sehingga baterai dapat bertahan lebih lama.

Kekurangan Vivo Y02

Selain lima kelebihan di atas, terdapat lima hal lain yang perlu diperhatikan terhadap HP Vivo ini. Kelima hal tersebut bisa saja menjadi sebuah kekurangan, tergantung persepsi Anda dalam melihat ponsel ini.

Kamera Belakang Hanya Beresolusi 8 MP

Mengikuti tren kamera HP entry-level saat ini yang memakai kamera tunggal di area belakang, vivo Y02 juga dilengkapi dengan kamera belakang dengan desain modul yang modern. Namun, sayangnya, resolusi kamera utama hanya 8 MP dengan bukaan f/2.0 dan Autofokus. Sedangkan kamera depan hanya 5 MP dengan bukaan f/2.2.

Meskipun hanya memiliki satu kamera utama, vivo menghadirkan algoritma Bokeh yang mampu memisahkan subjek dan latar belakang dengan lebih halus sehingga subjek tetap menjadi fokus utama dalam foto.

Fitur perekaman kamera cukup sederhana, dengan kemampuan merekam video 1080p 30 fps untuk kamera utama dan maksimum 720p 30 fps untuk kamera depan. Menurut ulasan di Youtube Gadget Play, hasil video perekaman Y02 tergolong standar untuk ponsel entry-level, tetapi audio yang dihasilkan cukup jernih.

Untuk hasil foto, baik kamera depan maupun belakang Y02, cukup baik untuk kelas HP seharga 1 jutaan dengan warna yang tajam dan cukup layak untuk dibagikan di media sosial. Namun menurut ulasan Youtube Official Complete Selular, fitur kamera yang dihadirkan pada Y02 tidak terlalu banyak dan tidak memiliki fitur yang signifikan, tetapi cukup untuk digunakan dalam fotografi sehari-hari.

Refresh Rate Layar Hanya 60 Hz

Salah satu hal yang sedikit mengecewakan pada vivo Y02 adalah tipe layarnya yang standar. Resolusi layarnya hanya HD yang mungkin bisa dimaklumi dengan harga terjangkau. Namun, kualitas layarnya cenderung biasa-biasa saja.

Layar HP ini juga hanya memiliki refresh rate standar 60 Hz, sedangkan pada rentang harga yang sama, beberapa produsen lain sudah menggunakan layar dengan refresh rate 90 Hz. Meskipun efek refresh rate ini tidak terlalu menonjol, bagi Anda yang bermain game atau sekadar melihat foto dan video di media sosial, refresh rate yang tinggi bisa memberikan pengalaman visual yang lebih mulus dan meminimalisir kelelahan mata.

Chipset Kurang Tangguh

Vivo Y02 hadir dengan chipset Mediatek Helio P22 yang diakui oleh Vivo sebagai chipset yang cukup nyaman digunakan sehari-hari, namun sebenarnya chipset ini memiliki performa yang biasa saja. Prosesor octa-core yang terdiri dari 4 buah 2.0 GHz Cortex A55 dan 4 buah 1,5 GHz Cortex A55 ini dibuat dengan fabrikasi 12 nm. Pengolah grafis PowerVR GE8320 terpasang untuk menunjang kualitas grafis pada layar. Selain itu, ponsel ini dilengkapi dengan RAM 3 GB dan memori penyimpanan 32 GB.

Kinerja chipset ini tidaklah optimal untuk bermain game. Data dari Nanoreview menunjukkan bahwa pada AnTuTu 9, Mediatek P22 hanya mencetak skor 102.582 yang terbilang rendah untuk kelas ponsel sejutaan.

Menurut pengujian dari Youtube Gadget Play, Vivo Y02 dapat memainkan game Mobile Legend pada pengaturan high, tetapi sering terjadi lag dan framedrop saat pertempuran. Begitu juga pada game PUBG, ponsel ini hanya dapat digunakan pada pengaturan smooth medium dan sering mengalami lag dan framedrop yang mengganggu.

Meski dilengkapi dengan RAM 3 GB, performa ponsel ini dirasa cukup nyaman hanya untuk mengakses media sosial, bukan untuk bermain game berat.

Masih Menggunakan Port MicroUSB

HP vivo Y02 hadir dengan desain elegan dan modern. Namun, pada bagian port di bodi bawah, pengguna akan merasa sedikit kecewa. Hal ini disebabkan karena ponsel ini masih menggunakan port microUSB 2.0 yang terlihat agak kuno dibandingkan dengan port USB Type C yang lebih modern.

Port MicroUSB juga memiliki kekurangan dalam hal fungsi karena modelnya tidak reversible, sehingga pengguna harus mencocokkan posisi saat menghubungkannya ke perangkat lain. Selain itu, kecepatan transfer data dalam port microUSB juga lebih lambat.

Meskipun demikian, mengingat harganya yang terjangkau, pengguna tidak dapat berharap banyak dari fitur ini.

Hanya Tersedia Face Unlock

Dalam vivo Y02, produsen hanya menyediakan fitur keamanan Face Unlock yang menggunakan kamera depan untuk membuka kunci ponsel. Hal ini menjadi kurang optimal karena kemungkinan kamera depan dapat salah mengenali wajah dan pembacaan wajah menjadi kurang responsif, terutama saat menggunakan masker atau kacamata.

Meskipun demikian, untuk menjaga keamanan HP vivo, Anda bisa menggabungkan fitur Face Unlock dengan penggunaan password. Sebagai ponsel entry-level dengan harga sekitar 1 jutaan, absennya sensor sidik jari dalam Y02 dapat dimaklumi.

Kesimpulan

Vivo Y02 adalah ponsel entry-level dengan spesifikasi yang cukup standar. Meskipun demikian, ponsel ini cocok digunakan oleh pengguna yang baru mengenal ponsel Android atau pelajar yang membutuhkan perangkat untuk belajar online. Desain ponsel ini cukup elegan dan layarnya cukup jelas, serta baterainya awet untuk browsing atau bermain game ringan sepanjang hari. Sistem operasi Android Go dan antarmuka FunTouch yang lebih ringan dan mudah dioperasikan juga menjadi nilai tambah.

Namun, dengan harga 1,5 jutaan, ponsel ini terasa kurang lengkap fiturnya. Performa ponsel yang hanya standar dan ketiadaan fitur fast charging menjadi kekurangan yang cukup mencolok. Secara keseluruhan, vivo Y02 mengandalkan desain baru dan sistem baru, sementara fiturnya masih sama dengan HP Android vivo sebelumnya. Jadi, tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengguna, apakah ponsel ini cukup menarik atau tidak.