Review Kelebihan dan Kekurangan Vivo Y20s

Sebelumnya, kami telah memberikan sedikit ulasan tentang kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh vivo Y20. Sekarang, kami akan memberikan tinjauan yang sama untuk salah satu varian lainnya, yaitu vivo Y20s.

Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada Sebenarnya, ada sedikit perbedaan antara keduanya, bahkan bisa dikatakan hampir tidak ada perbedaan sama sekali. Perbedaan yang paling mencolok terlihat pada kapasitas RAM dan memori internal, serta variasi warnanya. Sementara vivo Y20 dirilis lebih dulu pada Agustus 2020, varian Y20s ini dirilis beberapa bulan kemudian, tepatnya pada Oktober 2020. Oh, dan tentu saja, harganya berbeda.

Bukan berada dalam kisaran harga sekitar Rp2 juta seperti vivo Y20, kali ini seri Y20s memiliki harga mulai dari Rp3 juta. Apa yang membuatnya begitu menarik dengan harga sebesar ini? Untuk mengetahui jawabannya, mari baca artikel ini!

Kelebihan vivo Y20s

Dengan harga yang lebih tinggi dari versi reguler, apakah vivo Y20s mampu menarik minat para penggemar vivo? Berikut adalah beberapa kelebihan yang patut Anda pertimbangkan.

Layar Lebar

Ponsel vivo Y20s ini memiliki layar lebar dengan ukuran 6,51 inci yang memiliki rasio aspek 20:9. Perusahaan juga mengklaim bahwa layar ini dapat menghasilkan kualitas warna yang lebih baik berkat penggunaan teknologi In-Cell terbaru.

Tidak hanya itu, desain layar yang disebut Ultra All Screen juga dapat melindungi mata pengguna dari bahaya sinar biru melalui mode Perlindungan Mata. Menonton video di YouTube, bermain game, dan menonton drama Korea favorit sekarang bisa dilakukan dalam waktu yang lebih lama tanpa membuat mata cepat lelah.

RAM dan Memori Internal yang Besar

Di era yang serba canggih seperti sekarang, hampir setiap aspek kehidupan memiliki aplikasinya sendiri. Makan? Pesan saja melalui aplikasi. Begitu juga dengan bepergian, memesan tiket, berbelanja online, dan belajar.

Bagaimana jika memori internalnya terlalu kecil? Anda harus menghapus beberapa aplikasi agar dapat menginstal yang baru. Ribet, bukan? Oleh karena itu, vivo Y20s hadir dengan kapasitas memori internal yang besar, yaitu 128 GB. Dengan ini, ratusan aplikasi dan game dapat diinstal.

Jika terlalu banyak aplikasi, apakah ponsel menjadi lambat? Itu tergantung pada RAM-nya. Berbeda dengan vivo Y20s yang dilengkapi dengan RAM yang juga besar, yaitu 8 GB dengan jenis memori LPDDR4x. Dengan RAM dan memori internal yang besar seperti ini, pengalaman pengguna juga menjadi lebih baik.

Daya Tahan Baterai Panjang

Vivo Y20s memiliki daya saing yang baik dalam hal kapasitas baterai dengan kapasitas 5.000 mAh menggunakan tipe baterai LiPo yang tidak dapat dilepas. Ini merupakan standar yang cukup baik untuk ponsel dengan harga sekitar Rp3 jutaan, dan artinya Anda dapat mengharapkan bahwa vivo Y20s tidak kalah dalam hal daya tahan baterai dibandingkan dengan ponsel lain.

Tentunya, ada bantuan dari perangkat lunak yang berperan dalam menjaga daya tahan baterai lebih lama. Dengan dukungan teknologi AI, vivo mengklaim bahwa baterainya dapat sangat hemat.

Vivo menyatakan bahwa ponsel dapat bertahan selama 16 jam saat menonton film HD atau bermain game selama 16 jam. Untuk penggunaan normal, biasanya baterai 5000 mAh dapat bertahan dari pagi hingga malam. Siap untuk marathon menonton sepanjang hari?

Fitur Finger Print dan Face Unlock Responsif

Tidak perlu lagi mengetikkan kata sandi di layar atau menggambar pola yang rumit setiap kali ingin membuka layar. Ponsel zaman sekarang dilengkapi dengan fitur yang lebih praktis, yaitu pemindai sidik jari.

Setiap ponsel memiliki lokasi pemindai sidik jari yang berbeda-beda. Ada yang ditempatkan di belakang dekat kamera, ada yang tertanam di dalam layar, dan ada juga yang di samping. Nah, di mana letak pemindai sidik jari pada vivo Y20s? Nah, perangkat ini menggunakan pemindai sidik jari di samping yang terintegrasi dengan tombol Power. Atau, dalam bahasa keren disebut sebagai Side-Mounted Fingerprint.

Apa keuntungan dari lokasinya di samping? Ini tergantung pada preferensi pengguna, karena tidak semua orang menyukai pemindai sidik jari di samping. Namun, jika pengguna beralih dari ponsel lama ke vivo Y20s, mereka akan langsung terbiasa menggunakan pemindai ini. Lagipula, setiap orang biasanya selalu menekan tombol Power saat menghidupkan atau mematikan ponsel, tidak peduli jenis ponselnya.

Selain keunggulan lokasinya, ternyata pemindai sidik jari di samping ini juga memiliki responsivitas yang cepat. Ya, sensor ini dapat membuka kunci layar dalam waktu 0,22 detik saja! Sebelum kita sempat mengedipkan mata, layar sudah terbuka.

Jika jempol tangan sedang kotor, Anda masih dapat membuka layar menggunakan pemindai wajah alias Face Access. Fitur ini juga responsif dan cukup cepat.

Fast Charging dan Reverse Charging Tersedia

Baterai yang besar mungkin tidak cukup untuk menarik minat pengguna. Baterai juga harus dapat diisi dengan cepat. Vivo Y20s dilengkapi dengan dua fitur berguna pada baterainya, yaitu FlashCharge 18W dan kemampuan reverse charging untuk mengisi daya ponsel lain.

Anda tidak perlu repot membeli charger terpisah karena adaptor 9V/2A sudah termasuk dalam kotak pembelian sehingga Anda dapat langsung merasakan kecepatan pengisian daya 18W ini. Dalam kondisi 0 persen, baterai vivo Y20s ini diklaim dapat mencapai 70% setelah diisi selama 69 menit saja.

Desain Bodinya yang Menawan

Meskipun harganya berada dalam kisaran Rp3 juta, vivo Y20s tidak terlihat seperti ponsel murah. Hal ini dikarenakan desain bodinya yang dilengkapi dengan lengkungan 2,5D dan tersedia dalam dua varian warna yang menarik, yaitu Purist Blue yang terinspirasi dari kejernihan air laut dan Obsidian Black untuk tampilan yang sophisticated dan mewah.

Bagian depannya memiliki poni tetesan air, bukan kamera punch hole. Di bagian belakang, terdapat modul kamera berbentuk persegi panjang yang terletak di sudut kiri atas. Terdapat juga logo vivo di bagian bawah kiri, dan bodinya mencerminkan pantulan cahaya yang berasal dari arah kamera.

Kekurangan vivo Y20s

Sayangnya, vivo Y20s juga memiliki beberapa kekurangan yang mungkin membuat konsumen memilih ponsel lain. Apa saja kekurangan tersebut? Berikut beberapa poin yang perlu diperhatikan.

Chipset Tertinggal

Pada saat peluncurannya, vivo Y20s menggunakan chipset Snapdragon 460 yang masih tergolong baru, namun sebenarnya telah hadir lebih awal pada OPPO A53. Chipset ini merupakan pembaruan dari Snapdragon 450 dengan berbagai peningkatan yang signifikan.

Meskipun begitu, untuk ponsel dengan harga sekitar Rp3 jutaan, penggunaan Snapdragon 460 masih terasa kurang umum. Meskipun memiliki beberapa peningkatan, chipset ini masih kalah dengan berbagai ponsel lain di kisaran harga yang sama. Menurut salah satu sumber, vivo Y20s hanya mencapai skor benchmark AnTuTu v8 sebesar 142.156 poin, yang terbilang rendah untuk ponsel dengan harga tersebut. Sebagai perbandingan, Redmi 9 dengan harga di bawah Rp2 juta sudah mencapai skor benchmark sekitar 200.000-an.

Layar dengan Resolusi Kurang Tinggi

Dari segi ukuran, layar IPS LCD pada vivo Y20s cukup baik. Namun, sayangnya, layar ini tidak memiliki resolusi Full HD Plus yang biasanya ada pada sebagian besar pesaingnya. Resolusi layar ini adalah HD Plus dengan ukuran 720 x 1600 piksel. Sehingga jika dibandingkan dengan ponsel yang memiliki resolusi Full HD Plus, ketajamannya mungkin terlihat kurang baik.

Tidak Menggunakan USB Tipe-C

Port pengisian yang umum digunakan pada ponsel saat ini adalah USB tipe-C, yang lebih cepat dalam transfer data dan lebih nyaman karena bentuknya yang simetris. Namun, vivo Y20s masih menggunakan port microUSB, yang memiliki bentuk ujung trapesium dan memerlukan penyesuaian agar kabel sesuai dengan port.

Kualitas Kamera Kurang Memuaskan

Penggunaan kamera pada ponsel semakin meningkat. Selain untuk membagikan momen di Instagram, kamera ponsel juga sering digunakan oleh para penggemar fotografi. Namun, vivo Y20s tidak menyediakan spesifikasi kamera terbaik di kelas harga tersebut.

Ponsel ini dilengkapi dengan konfigurasi Triple Camera di bagian belakang, dengan lensa utama beresolusi 13 MP dengan aperture f/2.2. Sementara itu, dua lensa lainnya adalah lensa makro 2 MP dan lensa kedalaman 2 MP.

Sayangnya, tidak ada kamera ultra-wide di sini. Padahal, kebanyakan fotografer handal di dunia setuju bahwa lensa ultra-wide sebenarnya lebih berguna daripada lensa makro. Selain itu, banyak ponsel dengan harga sekitar Rp3 jutaan sudah dilengkapi dengan Quad Camera, seperti POCO X3 NFC. Atau setidaknya, kamera utama dapat memiliki resolusi yang lebih tinggi seperti Realme Narzo 20.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa vivo Y20s mungkin kurang mampu bersaing dengan harga Rp3.099.000,-. Jika Anda bersedia menambahkan Rp100 ribu atau lebih, Anda dapat mendapatkan ponsel dengan harga menengah yang lebih unggul, seperti POCO X3 NFC.

Dan jika performa adalah hal yang utama bagi Anda, bahkan ada ponsel di kisaran harga Rp2 jutaan yang lebih baik, seperti Realme Narzo 20 dengan chipset Helio G85 dan baterai berkapasitas 6000 mAh.

Meskipun Snapdragon 460 dianggap handal dalam perbandingannya dengan seri Snapdragon 400 lainnya, sepertinya lebih pantas jika hanya digunakan pada ponsel dengan harga sekitar Rp2 jutaan.

Itulah sedikit tinjauan mengenai chipsetnya. Setidaknya, jika dilihat dari performa secara keseluruhan, vivo Y20s sedikit dibantu dengan RAM 8 GB yang cukup besar. Ditambah dengan memori internal 128 GB, ponsel ini dapat memberikan pengalaman pengguna yang nyaman.

Anda juga dapat melihat kelebihan dan kekurangan vivo Y19 sebagai generasi sebelumnya, serta beberapa opsi ponsel vivo terbaru lainnya.