Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 12 Pro

Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada Xiaomi memperkenalkan Redmi Note 12 Pro 4G, juga dikenal sebagai Redmi Note 12 Pro, dengan strategi yang mengejutkan para penggemar saat peluncuran seri Redmi Note 12 pada 30 Maret 2023. Meski pada awalnya Xiaomi Indonesia hanya memperkenalkan Redmi Note 12 dan Redmi Note 12 Pro 5G, Redmi Note 12 Pro 4G kemudian diumumkan dan mulai tersedia di Indonesia pada 31 Mei 2023.

Kehadiran Redmi Note 12 Pro 4G ini menunjukkan adanya strategi pemasaran yang unik dari Xiaomi Indonesia. Namun, pertanyaan yang muncul di kalangan penggemar, termasuk saya, bukan hanya terkait dengan perbedaan tanggal rilis. Melainkan, lebih pada keputusan Xiaomi untuk merilis Redmi Note 12 Pro 4G di pasar.

Beberapa Mi Fans mengharapkan kehadiran Redmi Note 12 5G atau Redmi Note 12 Pro+ 5G, mengingat spesifikasi Redmi Note 12 Pro 4G yang hampir serupa dengan Redmi Note 10 Pro. Hadirnya Redmi Note 12 Pro menjadi tanda tanya, terutama karena spesifikasinya yang mirip dengan pendahulunya, Redmi Note 10 Pro.

Meskipun begitu, kehadiran Redmi Note 12 Pro mungkin dianggap sebagai solusi untuk mengatasi beberapa kekurangan yang terdapat pada Redmi Note 11 Pro. Namun, apakah hal tersebut benar adanya? Mari kita teliti lebih lanjut apa saja yang membuat Redmi Note 12 Pro menarik.

Kelebihan Redmi Note 12 Pro

Redmi Note 12 Pro hadir sebagai pernyataan yang menggambarkan standar sebuah smartphone kelas menengah premium di tengah minimnya fitur pada ponsel yang dirilis pada tahun 2021 dan 2022. Berikut adalah beberapa poin kelebihan yang dimilikinya.

Pengisian Cepat 67 Watt

Kapasitas baterai 5000 mAh pada ponsel seringkali dianggap umum, namun Redmi Note 12 Pro memberikan nilai tambah melalui dukungan pengisian cepat 67 watt. Di pasaran, kehadiran baterai dengan kapasitas 6000 mAh ke atas memang bukan hal yang langka. Namun, daya tahan baterai tidak hanya ditentukan oleh kapasitasnya, melainkan oleh berbagai faktor lainnya.

Sebagai perbandingan, Redmi Note 10 Pro dengan kapasitas baterai 5020 mAh menunjukkan daya tahan yang cukup impresif menurut uji GSMArena. Penggunaan pada layar 120 Hz memberikan daya tahan hingga 28 jam 45 menit untuk telepon, 13 jam 58 menit untuk browsing via Wi-Fi, dan 15 jam 47 menit untuk menonton video offline, dengan endurance rating mencapai 114 jam.

Yang lebih menarik bukanlah hanya daya tahan baterainya, melainkan teknologi pengisian cepat. Redmi Note 10 Pro mendukung pengisian daya 33 watt, di mana pengisian 50 persen butuh waktu 30 menit. Sementara itu, Redmi Note 12 Pro memperkenalkan peningkatan signifikan dengan dukungan pengisian daya 67 watt. Dengan charger ini, mencapai kapasitas 50 persen hanya memerlukan waktu 15 menit. Penting untuk dicatat bahwa teknologi pengisian daya 67 watt ini sebelumnya telah diterapkan pada Redmi Note 11 Pro, sehingga menjadikan Redmi Note 12 Pro sebagai penerus yang menarik dengan peningkatan yang signifikan.

Kualitas Speaker yang Memuaskan dan Sensor Lengkap

Redmi Note 10 Pro telah membuktikan kemampuan speaker dan sensor terbaik di kelasnya, dan Redmi Note 12 Pro meneruskan warisan tersebut. Suara yang dihasilkan oleh HP ini tergolong lantang, dengan elemen bass yang terasa meski dalam intensitas yang samar. Dilengkapi dengan sertifikasi Hi-Res, Redmi Note 12 Pro mampu menyetel audio beresolusi tinggi 24-bit/192kHz. Keunggulan speaker ini memberikan pengguna pengalaman yang menyenangkan saat bermain game atau menonton video.

Mengenai sensor, Redmi Note 12 Pro tidak mengesampingkan satu pun. Akselerometer, sensor cahaya, giroskop, kompas elektronik, dan sensor infra merah khas HP Xiaomi semuanya hadir. Redmi Note 12 Pro juga mendukung NFC, memberikan kelengkapan yang memadai untuk kebutuhan konektivitas.

Poin menarik lainnya adalah penggunaan dinamo getar Z-axis linear vibration motor (LVM). LVM, yang beroperasi berdasarkan prinsip gerakan dinamo naik-turun, memberikan pengalaman getaran yang lebih baik dan umur yang lebih panjang dibandingkan dengan dinamo getar ERM. Keberadaan Z-axis linear ini menjadi nilai tambah, terutama karena tidak semua ponsel di kelas menengah pada periode 2021-2022 menyertakan fitur ini.

Kualitas Layar Mumpuni dengan Dolby Vision

Sektor tampilan Redmi Note 12 Pro menjadi salah satu yang menonjol. Ponsel ini tetap menggunakan panel AMOLED sejak Redmi Note 10 series, memberikan bentang layar 6,67 inci dengan resolusi Full HD+. Fitur-fitur penting dari sebuah layar, seperti laju penyegaran adaptif 120 Hz, touch sampling rate 240 Hz, gamut warna DCI-P3, HDR10, dan dukungan Widevine L1 untuk konten Netflix, semuanya hadir.

Laju penyegaran tinggi 120 Hz memberikan pengalaman tanpa lag saat scrolling dan animasi yang mulus. Pengguna juga memiliki opsi untuk mengunci laju penyegaran pada 60 Hz jika diinginkan. Touch sampling rate 240 Hz memastikan layar dapat memproses 120 titik sentuhan dalam satu detik, mendukung pengalaman gaming tanpa lag. Rentang warna yang luas dan teknologi gamut warna DCI-P3 menciptakan tampilan yang tajam, kontras sempurna, dan sangat cocok untuk kebutuhan multimedia.

Fitur tambahan yang menonjol adalah kehadiran Dolby Vision, sebuah peningkatan dari Redmi Note 10 Pro yang tidak memiliki fitur ini. Dolby Vision meningkatkan kecerahan tampilan layar, menciptakan pengalaman multimedia yang lebih menarik. Selain itu, fitur always-on display, umumnya hadir pada ponsel berpanel OLED, memberikan kemudahan dalam melihat notifikasi tanpa mengorbankan daya baterai saat ponsel terkunci.

Dilengkapi IP53 dan Corning Gorilla Glass 5

Redmi Note 12 Pro menawarkan nilai tambah dengan dilengkapi pelindung layar Corning Gorilla Glass 5. Baik bagian depan maupun belakang ponsel dilapisi dengan bahan ini, menambahkan tingkat keamanan dan daya tahan terhadap goresan. Keberadaan Corning Gorilla Glass 5 mempertahankan standar desain totalitas yang diperkenalkan oleh Redmi Note 10 Pro. Selain itu, Redmi Note 12 Pro tetap memiliki sertifikasi tahan percikan air dan debu IP53. Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu khawatir saat menggunakan ponsel di kondisi hujan gerimis.

Kinerja Tinggi dengan Snapdragon 732G

Redmi Note 12 Pro membawa Snapdragon 732G sebagai dapur pacu, mempertahankan warisan positif dari pendahulunya, Redmi Note 10 Pro. Meskipun Snapdragon 732G lebih banyak digunakan pada tahun 2020 atau awal 2021, kehadirannya di Redmi Note 12 Pro tetap memberikan performa yang memadai. Meski proses fabrikasinya masih menggunakan 8 nm, bukan 6 nm seperti Snapdragon 695 5G, Snapdragon 732G tetap merupakan cip kelas menengah yang solid. Dengan konfigurasi 2 CPU Kryo 470 Gold berbasis Cortex A76 (2,3 GHz), 6 CPU Kryo 465 Silver berbasis Cortex A55 (1,8 GHz), dan GPU Adreno 618 (810 MHz), Snapdragon 732G memberikan performa yang baik secara keseluruhan.

Performa Redmi Note 12 Pro diuji dan disetujui oleh beberapa sumber, termasuk Youtuber Izzi Boye. Menurutnya, Redmi Note 12 Pro memberikan performa solid, baik untuk bermain game dengan grafis tinggi seperti Call of Duty Mobile maupun untuk kegiatan sehari-hari seperti menonton video di YouTube, browsing, atau bersosial media. Meski menggunakan cip yang tidak tergolong terbaru, Redmi Note 12 Pro tetap dianggap sebagai pilihan yang mumpuni dalam kelas menengah.

Performa Kamera Cukup Mumpuni

Redmi Note 12 Pro membawa susunan kamera belakang yang menarik, mempertahankan konfigurasi kamera yang menjadi keunggulan di kelas menengah. Ponsel ini memiliki kamera utama 108 MP dengan bukaan f/1.9, didukung oleh sensor Samsung ISOCELL HM2 berukuran 1/1,52 inci. Meskipun gambar yang dihasilkan pada resolusi 12 MP, teknologi pixel binning dan filter warna Nona-Bayer memungkinkan penggabungan sembilan piksel menjadi satu piksel berukuran 2.1 µm, menciptakan foto dengan resolusi 108 MP. Kamera utama ini juga mampu mengambil foto dalam mode malam.

Konfigurasi kamera lainnya melibatkan kamera ultrawide 8 MP dengan sensor Sony IMX355, bukaan f/2.2, dan sudut pengambilan foto 118˚. Sektor kamera makro didukung oleh sensor 5 MP OmniVision OV5675 dengan fitur auto focus dalam jarak 3-10 cm. Ada pula sensor kedalaman 2 MP untuk meningkatkan efek bokeh. Di bagian depan, terdapat kamera swafoto 16 MP dengan bukaan f/2.45 dan sensor Sony IMX471 berukuran 1/3 inci.

Penggunaan kamera belakang Redmi Note 12 Pro mendapat ulasan positif dari berbagai pengguna, termasuk Izzi Boye. Hasil tangkapan gambar menunjukkan peningkatan kualitas, terutama dalam hal tone warna yang baik. Kamera depan 16 MP juga memberikan hasil yang baik. Kamera ultrawide, meskipun mungkin tidak sebaik kamera utama dalam hal detail dan dynamic range, tetap memberikan gambar yang dapat diterima dengan minimnya noise dan reproduksi warna yang akurat.

Redmi Note 12 Pro menunjukkan kemampuan zoom 2x tanpa lensa telefoto, namun Izzi Boye menyatakan bahwa detail fotonya dapat berkurang, sehingga fitur ini mungkin tidak optimal. Meskipun demikian, pengaruh ISP pada Snapdragon 732G memberikan dampak positif pada kemampuan kamera, sebuah kelebihan yang jarang ditemukan di era kelangkaan cip. Ini menjadikan kemampuan kamera Redmi Note 12 Pro tergolong bagus di kelasnya.

Perekaman Video 60 fps dan 4K

Bagaimana dengan kemampuan merekam video Redmi Note 12 Pro? Ternyata, ponsel ini tidak hanya unggul dalam fotografi, tetapi juga menawarkan kemampuan merekam video yang luar biasa untuk kelas menengah pada tahun 2023. Sebagian besar HP di kelas menengah pada 2022 dan 2023 umumnya hanya mampu merekam video 1080p pada 30 fps. Namun, Redmi Note 12 Pro memecahkan tren tersebut dengan kemampuan merekam video 1080p pada 60 fps, memberikan hasil yang lebih mulus dan responsif.

Tidak hanya itu, Redmi Note 12 Pro juga dapat merekam video dengan resolusi 4K pada 30 fps. Sayangnya, kamera depan hanya mendukung perekaman video 1080p pada 30 fps. Meskipun demikian, ponsel ini memiliki keunggulan pada kualitas rekaman suara. Redmi Note 12 Pro dilengkapi dengan dual mic, meningkatkan kualitas audio pada hasil rekaman. Keberadaan dua mikrofon ini memungkinkan perekaman suara yang lebih jernih dan detail.

Namun, dalam sektor kamera, kekurangan yang disorot adalah ketiadaan Optical Image Stabilization (OIS), yang biasanya sangat membantu dalam menjaga ketajaman gambar dan video. Namun, Redmi Note 12 Pro mengatasi hal ini dengan gyroscope-based Electronic Image Stabilization (gyro-EIS) yang membantu menstabilkan rekaman video. Namun, disayangkan bahwa fitur ini hanya berlaku saat merekam video pada resolusi 1080p dan 30 fps. Meskipun begitu, hasil rekaman video yang dihasilkan Redmi Note 12 Pro tetap memuaskan.

Kekurangan Redmi Note 12 Pro

Meskipun Redmi Note 12 Pro menawarkan banyak keunggulan, tak luput dari kekurangan yang patut diperhatikan. Berikut adalah beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan:

Desain Kurang Inovatif

Redmi Note 12 Pro mencoba memberikan kesan segar dengan desainnya, namun beberapa pengguna mungkin merasa bahwa desain ini tidak cukup inovatif. Meskipun ada peningkatan seperti Dolby Vision dan pengisian cepat 67 watt, keseluruhan desainnya terlihat mirip dengan pendahulunya, khususnya Redmi Note 10 Pro. Hal ini mungkin membuat beberapa konsumen menganggap desainnya kurang menarik.

Sistem Operasi Android 11

Meskipun Redmi Note 12 Pro menjalankan antarmuka pengguna MIUI 13, sistem operasinya masih berbasis Android 11. Hal ini bisa dianggap sebagai kekurangan, terutama mengingat peluncuran produk ini pada tahun 2023. Pengguna mungkin berharap untuk melihat versi Android yang lebih baru untuk menikmati fitur dan peningkatan keamanan terbaru.

Tidak Didukung Jaringan 5G

Redmi Note 12 Pro hadir dalam varian 4G, meskipun di pasar saat ini sudah banyak perangkat dengan dukungan jaringan 5G. Beberapa konsumen mungkin merasa kecewa karena pada kelas harga tertentu, seharusnya sudah mendukung jaringan 5G untuk pengalaman internet yang lebih cepat.

Harga yang Relatif Tinggi untuk Varian RAM 8 GB

Varian Redmi Note 12 Pro dengan RAM 8 GB dihargai cukup tinggi, terutama jika dibandingkan dengan tren harga di tahun-tahun sebelumnya. Pengguna mungkin mengharapkan harga yang lebih terjangkau, terutama mengingat bahwa cip Snapdragon 732G yang digunakan termasuk dalam kategori yang lebih lama.

Kesimpulan

Redmi Note 12 Pro, meskipun memiliki keunggulan pada sektor kamera dan beberapa fitur tambahan, mungkin tidak menarik bagi pengguna yang mencari inovasi desain yang lebih besar dan dukungan jaringan 5G. Pengguna yang memprioritaskan pembaruan sistem operasi terbaru juga mungkin merasa kurang puas dengan Android 11 yang digunakan. Sementara itu, bagi mereka yang fokus pada kemampuan kamera dan tidak terlalu mempermasalahkan beberapa kekurangan tersebut, Redmi Note 12 Pro masih bisa menjadi pilihan yang layak di kelas menengah.