Kelebihan dan Kekurangan Redmi 12C

Berikut ulasan kelebihan dan kekurangan Redmi 12C
Gambar Redmi 12C
Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada
Spesifikasi Redmi 12C
  • Rilis Maret 2023
  • Layar 6.71 inci IPS LCD
  • Chipset Mediatek Helio G85 (12nm)
  • GPU Mali-G52 MC2
  • Eksternal Tersedia slot microSD
  • Internal 3/32 GB, 4/64 GB, 4/128 GB
  • Kamera Belakang 50 MP (wide), 0.08 MP (auxiliary lens)
  • Kamera Depan 5 MP (wide)
  • Baterai Li-Po 5000 mAh, 10W
  • Harga Rp 1.100.000 - 1.300.000 [Lihat Update]
Selengkapnya : Spesifikasi Redmi 12C dan Harganya
Tersedia banyak pilihan smartphone di pasar dengan budget Rp1 jutaan, namun satu rekomendasi yang patut dipertimbangkan adalah Xiaomi Redmi 12C. Berbeda dengan seri Redmi Note yang umumnya berada di kisaran harga lebih tinggi (sekitar Rp2 jutaan), Redmi 12C berada dalam rentang harga yang lebih terjangkau, yakni sekitar Rp1 juta.

Meskipun memiliki harga yang terjangkau, spesifikasi yang ditawarkan oleh Redmi 12C tidak kalah dengan smartphone lain di kelasnya. Terlebih lagi, jika dibandingkan dengan ponsel seharga Rp1 jutaan lainnya, Redmi 12C selalu menunjukkan performa yang lebih unggul, terutama dalam hal bermain gim. Selain itu, terdapat tambahan fitur-fitur yang biasanya tidak dapat ditemukan pada ponsel entry-level.

Keistimewaan Redmi 12C terletak pada kombinasi uniknya. Dengan harga sekitar Rp1,3 juta, ponsel ini sudah dilengkapi dengan fitur-fitur penting seperti sensor sidik jari, chipset khusus untuk bermain gim, dan kelebihan-kelebihan lain yang membuat penggunaan ponsel ini semakin menyenangkan.

Jika Anda mencari smartphone yang tidak hanya terjangkau namun juga memiliki performa handal serta fitur-fitur menarik, Xiaomi Redmi 12C bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Anda.

Kelebihan Redmi 12C

Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Xiaomi Redmi 12C, membuatnya menjadi pilihan menarik bagi pengguna dengan budget terbatas:

Performa Unggul dengan Chipset Helio G85

Redmi 12C menghadirkan performa unggul berkat kehadiran chipset Helio G85 dari MediaTek. Dengan kekuatan octa core hingga 2.0 GHz dan proses fabrikasi 12 nm, chipset ini menawarkan kinerja yang tangguh. Terdiri dari delapan inti, dua di antaranya adalah high-performance Cortex A75 dan enam inti Cortex A55. Didukung oleh GPU Mali G52 MC2, Redmi 12C mampu memberikan pengalaman bermain gim yang lancar.

Keunggulan Helio G85 ini menjadi sorotan, mengingat sebelumnya hanya ditemukan pada ponsel dengan harga Rp2 jutaan. Dibandingkan dengan Snapdragon 680, Helio G85 berhasil meraih skor AnTuTu v9 lebih tinggi, menunjukkan performa yang impresif. Meskipun Snapdragon 680 memiliki efisiensi daya lebih baik dengan fabrikasi 6 nm, Helio G85 tetap unggul dalam menghadirkan frame rate tinggi saat bermain gim.

Redmi 12C juga dapat memainkan gim populer 3D dengan lancar tanpa kendala. Pengaturan grafis Mobile Legends dapat diatur hingga maksimum tanpa menyebabkan lag, meskipun penggunaan grafis tinggi dalam waktu yang lama mungkin dapat mengakibatkan throttling.

Selain itu, ponsel ini didukung oleh RAM LPDDR4x berkapasitas 4 GB atau 6 GB, dipasangkan dengan penyimpanan internal eMMC 5.1 berkapasitas 64 GB hingga 128 GB. Fitur RAM Expansion memungkinkan pengguna "meminjam" storage internal hingga 5 GB untuk dijadikan RAM virtual, meningkatkan kemampuan multitasking.

Kapasitas Baterai Besar dan Tahan Lama

Xiaomi kembali menegaskan reputasinya sebagai produsen yang memprioritaskan pengalaman baterai tahan lama dengan menyematkan baterai berkapasitas 5.000 mAh pada Redmi 12C. Meskipun berada dalam kategori harga Rp1 jutaan, ponsel ini menawarkan ketahanan baterai yang mengesankan.

Menurut pernyataan resmi Xiaomi, Redmi 12C dapat bertahan hingga 34 jam pada durasi panggilan telepon, 20 jam pemutaran video, 13 jam aktivitas gaming, dan luar biasa 508 jam dalam mode siaga (stand by). Keberhasilan dalam mempertahankan daya baterai ini sebagian besar disokong oleh penggunaan layar beresolusi HD+, yang mengurangi beban kerja ponsel tanpa mengorbankan kualitas tampilan. Hal ini menjadikan Redmi 12C sebagai pilihan yang optimal bagi pengguna yang menginginkan ponsel dengan daya tahan baterai yang kuat untuk penggunaan sehari-hari yang intensif.

Desain yang Segar

Redmi 12C memperkenalkan desain bodi yang segar dan treny pada era ponsel layar sentuh. Terlepas dari tren desain seragam pada banyak ponsel layar sentuh, Redmi 12C berhasil menciptakan identitas uniknya. Bodi belakang yang terbuat dari plastik polikarbonat menampilkan desain modul kamera yang dinamis dan memberikan kesan chic.

Modul kamera berbentuk bulatan hitam lonjong dengan ujung-ujung rounded-edge menampung dua kamera belakang dan LED Flash. Aksen visual seperti "bilah" di sekelilingnya menciptakan tampilan menarik, sedangkan sensor sidik jari tersamarkan dengan cerdik. Tekstur bodi yang stylish tidak hanya memberikan sentuhan estetika yang unik tetapi juga meningkatkan grip agar ponsel tidak mudah tergelincir dari tangan.

Dengan dimensi bodi yang panjang 168,8 mm, lebar 76,4 mm, ketebalan 8,8 mm, dan bobot 192 gram, Redmi 12C memiliki profil yang ramping dan nyaman di tangan, menjadikannya pilihan yang cocok untuk pengguna ponsel entry-level. Tersedia dalam empat varian warna yang beragam, seperti hitam, biru, mint, dan violet, Redmi 12C memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan gaya pribadi mereka melalui pilihan warna yang menarik.

Dilengkapi Sensor Sidik Jari

Redmi 12C memberikan fleksibilitas kepada pengguna dengan menyematkan sensor sidik jari di bagian belakang ponsel. Sensor sidik jari menjadi metode pembuka kunci layar yang dapat diandalkan dan lebih praktis, terutama bagi mereka yang tidak selalu menyukai metode face unlock. Keberadaan sensor sidik jari memungkinkan pengguna untuk dengan cepat dan aman membuka kunci ponsel, serta memberikan akses yang nyaman bagi teman atau saudara yang meminjam ponsel.

Layar Lebar untuk Pengalaman Multimedia

Redmi 12C menawarkan pengalaman multimedia yang memuaskan dengan layar lebar berukuran 6,71 inci. Ukuran layar yang besar ini memberikan pengguna imersi yang lebih mendalam saat menggunakan ponsel untuk berbagai aktivitas. Meskipun layar memiliki resolusi HD+ (720p), hal ini dapat dimaklumi untuk kelas harga entry-level, di mana layar Full HD+ masih jarang ditemui.

Layar menggunakan teknologi IPS LCD dengan kecerahan tipikal hingga 500 nit, memastikan visibilitas yang baik bahkan di bawah sinar matahari langsung. Dengan kerapatan piksel sekitar 268 ppi, tampilan layar tetap terlihat cukup baik meskipun dengan resolusi HD+. Selain itu, layar Redmi 12C dilengkapi dengan mode membaca (reading mode) yang mengurangi intensitas cahaya biru, memberikan kenyamanan saat membaca dokumen atau menggunakan ponsel dalam kondisi minim cahaya.

Meskipun menggunakan teknologi IPS LCD alih-alih OLED, layar Redmi 12C tetap memberikan kualitas visual yang memuaskan untuk pengalaman multimedia sehari-hari. Ukuran layar yang besar ini telah menjadi ciri khas dalam seri Redmi C, memberikan pilihan kepada mereka yang mencari smartphone dengan layar yang lebih luas dalam kisaran harga terjangkau.

Jaminan Update hingga 3 Tahun

Redmi 12C menawarkan keamanan jangka panjang dengan masa dukungan security patch hingga 3 tahun. Berjalan di sistem operasi Android 12 dengan antarmuka MIUI 13, ponsel ini memberikan kepastian pembaruan keamanan yang berkelanjutan. Dengan dukungan ini, pengguna dapat merasa aman dan terlindungi saat menggunakan berbagai aplikasi, termasuk transaksi keuangan melalui mobile banking dan layanan fintech seperti OVO dan Gopay. Ponsel ini juga memiliki potensi untuk menerima dua kali upgrade versi Android, yang berarti dapat mencapai Android 14.

Kamera AI 50 MP Berkualitas

Redmi 12C menonjolkan kemampuan fotografi dengan kamera utama 50 MP yang ditenagai oleh teknologi AI. Fitur pixel-binning (4-in-1) memungkinkan penggabungan empat piksel menjadi satu piksel raksasa, memberikan hasil foto 12,5 MP dengan detail yang lebih baik dan performa yang unggul dalam pemotretan malam hari. Sensor kamera yang cukup besar (1/2.76 inci) dan aperture f/1.8 meningkatkan kemampuan sensor untuk menangkap cahaya dengan baik.

Kamera utama 50 MP ini juga mendukung mode pemotretan malam hari (night mode) untuk hasil foto lebih baik dalam kondisi cahaya rendah. Mode HDR pada kamera utama meningkatkan kualitas foto outdoor di siang hari dengan meningkatkan rentang dinamis. Sementara itu, kamera pendamping 0,08 MP bertanggung jawab untuk efek depth pada mode portrait, memberikan foto dengan latar belakang bokeh yang menarik.

Bagian depan ponsel dilengkapi dengan kamera 5 MP untuk kebutuhan selfie, vlogging, dan video call. Kamera ini mendukung perekaman video hingga resolusi 1080p pada frame rate 30 FPS. Meskipun kamera utama 50 MP tidak dilengkapi dengan OIS atau gyro-EIS, PDAF memungkinkan pindah fokus yang cepat dan otomatis. Meskipun demikian, hasil rekaman video mungkin terlihat sedikit shaky.

Didukung Protokol Wi-Fi Dual Band

Redmi 12C memberikan pengalaman internet yang unggul dengan mendukung protokol Wi-Fi dual band 802.11 a/b/g/n/ac. Kemampuan ini memungkinkan ponsel untuk terhubung ke dua pita frekuensi, yaitu 2.4 GHz dan 5 GHz.

Fitur ini menjadi sebuah kelebihan yang jarang ditemukan pada smartphone dengan harga sekitar Rp1 juta, yang umumnya hanya mendukung Wi-Fi 4 (2.4 GHz). Wi-Fi dual band pada Redmi 12C memberikan keunggulan dalam menjaga kecepatan internet tetap tinggi dan stabil, terutama saat terhubung dengan banyak perangkat pada saat yang bersamaan.

Meskipun router Wi-Fi 5 memiliki jangkauan sinyal yang lebih terbatas dibandingkan Wi-Fi 4, kelebihan lainnya termasuk kemampuan untuk mendukung kecepatan teoritis hingga 3.5 Gb per detik, sedangkan Wi-Fi 4 hanya mencapai 600 Mb per detik. Fitur ini memastikan bahwa Redmi 12C dapat memberikan pengalaman internet yang lebih canggih, memenuhi kebutuhan pengguna yang menginginkan konektivitas yang lebih baik.

Selain itu, Redmi 12C juga mendukung Bluetooth 5.1 dengan kodek A2DP dan protokol Low Energy (LE). Versi Bluetooth ini tidak hanya efisien dalam konsumsi daya, tetapi juga menawarkan latensi yang lebih rendah dibandingkan dengan versi sebelumnya.

Ponsel ini juga dilengkapi dengan konektivitas lainnya seperti jack audio 3.5 mm, FM Radio, serta sensor akselerometer dan virtual proximity sensing. Untuk navigasi, Redmi 12C mendukung berbagai jenis protokol GPS, termasuk GPS, GLONASS, BDS, dan GALILEO. Semua fitur konektivitas ini memberikan pengguna fleksibilitas dan performa yang handal dalam berbagai situasi.

Kekurangan Redmi 12C

Sebagai smartphone dengan harga terjangkau, Redmi 12C memiliki beberapa kompromi dan fitur yang mungkin perlu diperhatikan oleh calon pembeli sebelum memutuskan untuk membelinya. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

Penggunaan microUSB

Redmi 12C menggunakan port microUSB 2.0 sebagai antarmuka pengisian daya dan transfer data. Meskipun ini masih mendukung antarmuka OTG, pengguna perlu memperhatikan bahwa penggunaan microUSB 2.0 dapat mengakibatkan transfer data yang lebih lambat dibandingkan dengan USB Type-C. Selain itu, desain ujung trapesium microUSB membuatnya kurang user-friendly dibandingkan dengan USB Type-C yang reversible.

Penting untuk dicatat bahwa penggunaan microUSB pada Redmi 12C mungkin dianggap ketinggalan zaman, terutama mengingat tren menuju penggunaan USB Type-C sebagai standar di banyak perangkat.

Menggunakan Storage Internal eMMC

Redmi 12C dilengkapi dengan penyimpanan internal eMMC 5.1 berkapasitas 64 GB dan 128 GB. Meskipun memiliki kapasitas yang cukup besar, pengguna perlu menyadari bahwa eMMC merupakan standar penyimpanan yang sedikit lebih lambat dibandingkan dengan UFS (Universal Flash Storage).

Kecepatan transfer yang condong lebih lambat pada eMMC dapat mempengaruhi kinerja perangkat, terutama dalam hal mengekstrak file atau memindahkan/menyalin file. Meskipun eMMC lebih terjangkau dalam hal biaya produksi, pengguna perlu mempertimbangkan trade-off antara kapasitas penyimpanan dan kecepatan transfer data. Penggunaan eMMC juga menandai sebuah downgrade dari Redmi 10C yang sudah menggunakan UFS 2.2.

Meskipun demikian, kelebihan Redmi 12C terletak pada adanya slot memori eksternal terpisah yang mendukung kartu microSD hingga 1 TB. Ini memberikan pengguna fleksibilitas untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan sesuai kebutuhan mereka.

Belum Dilengkapi Gorilla Glass

Redmi 12C tidak dilengkapi dengan perlindungan layar Gorilla Glass. Perlindungan layar seperti Gorilla Glass memiliki peran penting dalam mencegah baret dan retak pada layar ponsel akibat penggunaan sehari-hari. Kehadiran perlindungan layar dapat memberikan tingkat keamanan ekstra terhadap kerusakan fisik yang mungkin terjadi selama penggunaan. Pengguna disarankan untuk mempertimbangkan penggunaan tempered glass tambahan sebagai alternatif untuk menjaga keawetan layar Redmi 12C.

Tidak Didukung Fast Charging

Redmi 12C hanya mendukung pengisian daya 10 W, dan charger yang sesuai sudah disertakan dalam paket penjualan. Kecepatan pengisian daya ini dianggap lambat dibandingkan dengan banyak ponsel di pasar saat ini yang menawarkan teknologi fast charging dengan kecepatan lebih tinggi.

Selain itu, fakta bahwa Redmi 12C turun dari daya pengecasan 18 W yang dimiliki oleh pendahulunya, Redmi 10C, mungkin menjadi pertimbangan bagi pengguna yang menginginkan pengisian daya yang lebih cepat. Pemilihan port microUSB alih-alih USB Type-C juga menjadi pertimbangan lain, mengingat USB Type-C umumnya mendukung teknologi fast charging dan memiliki keunggulan dalam kemudahan penggunaan.

Kesimpulan

Dengan harga yang terjangkau, Redmi 12C menawarkan sejumlah kelebihan yang bisa menjadi pertimbangan bagi calon pembeli. Diantaranya adalah performa yang handal dengan chipset Helio G85 yang mampu memenuhi kebutuhan harian dan gaming, baterai 5.000 mAh yang tahan lama, desain bodi yang fresh dan trendi, sensor sidik jari, layar lebar berukuran 6,71 inci cocok untuk multimedia, masa dukungan security patch hingga 3 tahun, dan kamera utama 50 MP dengan fitur pixel-binning.

Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli Redmi 12C. Beberapa kekurangan termasuk penggunaan port microUSB alih-alih USB Type-C, penyimpanan internal menggunakan eMMC 5.1 yang lebih lambat dibandingkan UFS, ketiadaan perlindungan layar Gorilla Glass, dan ketidakmampuan untuk fast charging dengan kecepatan tinggi.

Simpulannya, Redmi 12C dapat menjadi pilihan yang baik, terutama untuk mereka yang mencari smartphone dengan spesifikasi yang solid tanpa perlu mengeluarkan banyak dana. Namun, calon pembeli perlu mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pribadi mereka, terutama terkait dengan kekurangan yang dimiliki oleh ponsel ini.

Abu Noura. Menulis blog sejak 2010. Tech Enthusiast. Senang merekomendasikan produk gadget terbaik. LinkedIn