Review Kelebihan dan Kekurangan Nokia G10

Dapatkan harga terbaik :
Shopee Tokopedia Lazada Sebagai salah satu brand legendaris, Nokia selalu berupaya mengikuti arus persaingan smartphone kekinian. Salah satu produk andalannya yang merebut perhatian di level entri adalah Nokia G10.

Meskipun dibanderol dengan harga Rp 1 jutaan saja, perangkat ini siap dijadikan pilihan untuk pengguna setia Android yang menginginkan spesifikasi apik yang tidak menguras kantong.

Kelebihan Nokia G10

Penasaran dengan kelebihan dan kelemahan Nokia G10? Simak informasi berikut ini.

Layar Lapang dengan Splash Protection

Kelebihan pertama yang ditawarkan oleh Nokia G10 adalah layarnya yang berukuran lapang. Dengan panel IPS LCD 6.52 inci, Nokia G10 dijamin mampu menampilkan visualisasi mantap dengan resolusi HD Plus atau 720 x 1600 piksel. Soal bezel, Nokia G10 digolongkan sebagai ponsel dengan bezel tipis dengan rasio layar ke bodi hingga 81.9%.

Untuk bermain game ringan atau hanya sekadar scrolling sosial media, tentu saja layar Nokia G10 tak kalah unggul di kelasnya dengan tingkat kecerahan 400 nits. Layarnya membawa kerapatan piksel hingga 269 ppi dan diklaim sudah dibekali dengan teknologi Splash Protection untuk melindunginya dari cipratan air.

Sensor Sidik Jari di Samping Bodi

Tak lagi mengikuti tren sidik jari di bagian punggung seperti ponsel Rp 1 jutaan lainnya, Nokia G10 justru menawarkan sidik jari di samping bodi yang lebih akurat dan mudah dijangkau. Tak hanya itu saja, Nokia G10 juga membawa sensor proksimiti dan akselerometer lho! Sangat worth it to buy, kan?

Setup Kamera Terjamin

Kelebihan selanjutnya yang akan kalian dapatkan dari Nokia G10 adalah setup kamera yang terjamin. Spesifikasi kameranya diisi oleh triple kamera belakang yang terdiri dari sensor utama 13 MP dengan autofocus, kamera makro, dan sensor depth 2 MP. Sementara kamera depannya memiliki resolusi 8 MP yang juga disertai fitur autofocus serta berbagai fitur terkini.

Menurut klaimnya, kamera depan dan belakang perangkat ini dapat merekam video hingga resolusi 1080p pada kecepatan 30 frame per detik. Beberapa fitur yang sayang dilewatkan cukup lengkap mulai dari Night Mode, Panorama, HDR, hingga Portrait Mode. Cukup menarik ya!

Baterai Badak dan USB Type-C

Nokia G10 masuk dalam jajaran smartphone kekinian yang cocok untuk kalian yang mempunyai mobilitas tinggi. Di balik kapnya, ponsel ini mengemas baterai berkapasitas tinggi hingga 5.050 mAh sehingga mampu bertahan seharian penuh untuk menemani aktivitas sehari-hari. Nokia membekalinya dengan AI-assisted untuk membuatnya lebih tahan lama hingga 3 hari lho.

Untuk mengisi ulang baterai berkapasitas besar ini, port isi ulangnya sudah lebih modern, yakni USB Type-C (USB 2.0) OTG.

Dapur Pacu Optimal

Nokia G10 juga memenuhi ekspektasi pencinta Android level entri dengan dapur pacu yang ditenagai oleh MediaTek Helio G25 (12 nm) yang memiliki kecepatan hingga 2.0 GHz. SoC populer untuk memberi tenaga ponsel murah tersebut dikombinasikan bersama RAM 3 GB dan memori internal sebesar 32 GB. Jika membutuhkan kapasitas penyimpanan tambahan, kalian dapat memanfaatkan slot microSD dengan daya tampung hingga 512 GB.

Nokia G10 menjalankan OS Android 11 dengan jaminan update OS 2 tahun dan pembaruan keamanan bulanan rutin selama 3 tahun sehingga data-data penting kalian serta fitur-fitur optimal akan terjaga dengan aman.

Kekurangan Nokia G10

Jangan dahulu terpana dengan kelebihan-kelebihan yang disuguhkan oleh Nokia G10. Pasalnya, ponsel ini punya beberapa kekurangan yang penting untuk dipertimbangkan kembali sebelum membelinya. Berikut ini deretan kekurangan yang dimiliki oleh Nokia G10.

Teknologi Charging Mentok di 10W

Nokia G10 memang mengemas daya baterai berkapasitas tinggi yang lebih dari standar di kelasnya. Namun sayang sekali teknologi pengisi daya perangkat ini hanya mentok di 10 Watt saja. Padahal sudah banyak smartphone Rp 1 jutaan lainnya yang menawarkan kecepatan charging minimal 18 Watt agar durasi pengisian daya bisa lebih singkat. Apakah ini menjadi deal breaker bagi kalian?

Bodi Tidak Ringkas

Kekurangan selanjutnya yang dimiliki oleh Nokia G10 adalah mengemas sektor ergonomisnya yang kurang nyaman bagi sebagian pengguna Android yang menyukai ponsel langsing. Ya, Nokia G10 memang belum bisa digolongkan ke dalam jajaran ponsel dengan bodi langsing karena ukurannya yang relatif besar dan berat.

Ponsel ini memiliki dimensi bodi 164.9 x 76 x 9.2 mm dan bobot 194 gram. Dengan bodi yang tebal dan berat tersebut, tentu Nokia G10 tidak bisa digunakan dengan nyaman di genggaman satu tangan.

Nah, itu dia kelebihan dan kekurangan Nokia G10 yang wajib kalian ketahui. Terlepas dari dua kekurangannya, ponsel ini punya aspek kelebihan yang lebih menggiurkan dan sangat affordable meski dijual dengan harga Rp 1 jutaan saja. Apakah kalian berminat memilihnya sebagai daily driver?